
Selasa, 09 Maret 2010
Percy Jackson and the Olympians: The Lightning Thief (2010)
Nilai: C+
Sutradara: Chris Columbus
Chris Columbus kali ini gagal untuk memulai seri adaptasi novel seperti yang ia lakukan pada Harry Potter. Saya pribadi belum pernah membaca novel Percy Jackson. Tetapi Saya memang tidak suka dengan plot film ini walaupun temanya memang menarik dan Saya merasakan bahwa ini adalah sebuah feel-good film. Nampaknya dewa laut Poseidon (Kevin McKidd) kembali melakukan poligami dengan manusia bernama Sally Jackson (Catherine Keener) sehingga menghasilkan manusia setengah dewa baru bernama Percy Jackson (Logan Lerman)-berbeda dengan Perseus walaupun akan ada banyak kemiripan diantara mereka. Ceritanya gampangan seperti ini ini: Percy dituduh telah mencuri petir milik Zeus (Sean Bean) dan diancam untuk mengembalikannya dalam 10 hari, di sisi lain, Hades (Steve Coogan) menginginkan petir itu dari Percy dengan cara menyandera sang ibu. Ditemani oleh anak Athena, Annabeth (Alexandra Daddario) dan manusia kambing, Grover (Brandon T. Jackson), Percy harus berhadapan dengan monster-monster yunani untuk melewati jalan tol menuju neraka. Ada banyak hal lucu di sini, mulai dari Medusa (Uma Thurman)-itu adalah bagian paling menarik dalam film ini, sequence di vegas yang diiringi lagu Lady Gaga, Hades yang diperankan Steve Coogan berpenampilan gaul dan (tanpa bermaksud rasis) dewa-dewa yunani tiba-tiba banyak yang menjadi negro. Filmnya memang fun dan enjoyable, cocok dicoba untuk mengisi waktu luang, tetapi filmnya tetap kurang berkenan karena dangkalnya cerita. Bahkan anak kecil pun tetap ingin tahu alasan yang logis mengapa Zeus awalnya menuduh Percy. Maaf untuk terlalu menganggap serius film ini. Saya pribadi merasa kalau cerita filmnya sudah mulai diputar-putar di area yang tidak masuk akal. (9 maret 2010).
Diposkan oleh Erdiawan Putra di 08:53
Komentar :
- Erdiawan Putra menuliskan sisi positif dan sisi negatif dari film Percy Jackson meskipun lebih banyak sisi negatif yang dituliskan. Saya setuju dengan pendapat Erdiawan (bagian yang berwarna biru). Film ini memang hanya menarik sebagai pengisi waktu luang, hanya karena pemeran Percy (Logan Lerman)nya yang ganteng. Dari sisi cerita pun demikian, dari awal film Percy tiba-tiba telah memiliki kekuatan untuk melawan fury (monster), bagaimana dia bisa dituduh mencuri petir Zeus padahal tahu sesuatu tentangnya pun tidak., kemudian teman dan gurunya yang ternyata seorang halfblood juga. Adegan seru di film ini saat Percy, Annabeth (anak Athena) dan Grover mencari mutiara biru untuk menuju tempat Hades, mereka melawan Medusa, Hydra dan “Lotus Flower”, dan yang paling seru memang ketika mereka melawan Medusa.
- Saat menonton film ini pun, saya merasa ingin tau jawaban-jawaban itu, dan sampai akhir film pun saya hanya bisa bilang “yah...kok cuma gini sih filmnya”..ada rasa tidak puas karena jawaban-jawabannya masih menggantung.
01/05/2010
karena memang film ini belum selesai,ini franchise seperti harpot,
BalasHapuslagipun certanya seru banget koq,semuax di
ambil dari mitologi yunani kuno cuman berlatart modern aja
perangx besarx ada di buku kelima,tpi
klo soal kekuatan itu karna percy seorang demigod,bahkan fisikx lebih kuat daripada manusia biasa